pariwisata Kota Tarakan

Tarakan kaya dengan obyek wisata sejarah Perang Dunia II, wisata alam hutan mangrove dan hutan lindung, wisata pantai yang sedang dikembangkan s]dan wisata budaya.

KKMB

pemerintah kota saat ini melaksanakan konservasi hutan mangrove seluas kurang lebih 8,8 hektar, yang dipadukan dengan pengembangan satwa bekantan dan konservasi flora dan fauna lain secara alami. dalam kawasan onservasi mangrove dan bekantan (KKMB) tersebut jumlah bekantan sudah mencapai 44 ekor, 15 spesies mangrove lain, berang-berang, biawak, 31 spesie burung, dan berbagai jenis biota perairan: kepiting, udang, dan ikan Tarakan.




Wisata Pantai
Pantai Amal Indah di pantai timur Pulau Tarakan

Dapat pula dinikmati wisata kuliner di pantai yang menyajikan makanan laut seperti udang, kapa, dan kepiting. Di pntai amal juga di jadikan kawasan budidaya Kapa dan budi daya Rumput Laut

Wisata Hutan
Hutan Tarakan yang dienal sebagai hutan rengas, mempunyai kekayaan flora dan fauna yang menarik diantaranya, kantong semar sedikitnya terdapat 5 spesies kantung semar yang tersebar di hutan Tarakan, pohon Aghatis berumur 200-an tahun di Hutan Lindung Kota Tarakan.





Wisata tambang gas dan bumi

Rumah Drum, Pompa Angguk, Menara Minyak SPG (Stasiun pengumpulan gas), Pelabuhan Minyak.

Wisata Sejarah Perang Dunia II di Tarakan

Jembatan Besi, Bunker-Bunker Jepang, Meriam, Kuburan Jepang, Kuburan/Monumen Australia, Kuburan Belanda.

Wisata Budaya
perayaan Adat Iraw Tengkayu yang dilaksanakan bersamaan dengan Hari Ulang Tahun Kota Tarakan bulan desember serta adat suku lainnya.

0 komentar:

Posting Komentar